Apa itu Populasi dan Sampel dalam Statistika?
Dalam sebuah penelitian, peneliti mendapatkan data dan informasi dari objek yang diteliti. Objek penelitian dalam ilmu statistika dibagi menjadi dua kategori, yaitu populasi dan sampel.
Populasi adalah semua objek yang menjadi sasaran penelitian, semua objek yang diamati dengan sifat yang sama. Jika kamu ingin meneliti kemampuan membaca siswa kelas 7 SMP, maka populasi penelitiannya adalah semua kelas dan semua siswa kelas 7. Karena meneliti semua siswa kelas 7 sangat banyak, maka diambillah sampel penelitian.
Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil untuk pengambilan data penelitian. Atau simpelnya, sampel merupakan wakil dari keseluruhan objek penelitian yang akan diamati. Dapat kita simpulkan bahwa populasi adalah semua objek yang diamati, sedangkan sampel adalah bagian dari objek tersebut.
Contoh populasi dan sampel dalam sebuah penelitian :
Untuk mengetahui hasil belajar bahasa inggris siswa kelas 9 (kelas A - E) SMP N 1 Bandung, peneliti mengumpulkan semua data hasil belajar semua siswa kelas 9 SMP N 1 bandung selama satu semester.
- Populasi : seluruh siswa kelas 9 (A-E)
- Sampel : Beberapa siswa dari tiap-tiap kelas 9 (9A-9E)
Dari penjelasan di atas, kita bisa menyimpulkan apa bedanya populasi dan sampel. Bahwa populasi adalah keseluruhan objek penelitian, sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang diambil untuk pengamatan secara langsung ataupun tidak langsung.
Setelah mengetahui perbedaan antara populasi dan sampel, berikutnya kita bisa melanjutkan ke teknik pengambilan sampel.
Apa itu Teknik Penarikan Sampel?
Teknik penarikan sampel adalah salah satu proses dalam sebuah penelitian dimana peneliti memimilih beberapa sampel dari populasi untuk mencari data dan informasi. Teknik penarikan sampel ada 4 macam, yaitu ;
- Sampel Acak Sederhana (Random). Yaitu jenis penarikan sampel yang tanpa memandang starta, perbedaan, jadi murni secara acak agar tidak terjadi bias penelitian.
- Sampel Startifikasi. Yaitu sebuah penarikan sampel dimana peneliti membedakan anggota populasi yang akan dijadikan sampel berdasarkan tingkatan tertentu.
- Sampel Sistematik. Salah satu jenis penarikan sampel yang berdasarkan sistem yang telah dibuat oleh peneliti. Misal, berdasarkan nomor absen ganjil atau genap dll.
- Sampel Kelompok (Cluster). Adalah teknik penarikan sampel berdasarkan perbedaan kelompok setiap anggota populasi. Misal populasi penelitiannya adalah semua umkm di bandung. Maka sampel kelompoknya adalah cluster makanan ringan, cluster kerajinan tangan, cluster percetakan, cluster konveksi dan seterusnya.